Setelah postingan Lava Tour Merapi Part-1 yang menceritakan perjalanan mulai dari Basecamp sampai ke Bungker Kali
Adem, dipostingan ini saya akan menceritakan lanjutan perjalanan mengikuti lava
tour merapi. Puas menikmati suasana di Bungker Kali Adem, kami pun melanjutkan
perjalanan menuju Desa Jambu - Baru Wajah atau batu Alien. Hujan yang semakin
deras memaksa kami untuk menutup mobil jeep dan masing-masing menggunakan
raincoat/mantel.
Sesampainya di kawasan Batu Alien,
kita akan disuguhi oleh Batu yang sangat besar dan kalau dilihat dengan seksama
maka batu itu akan menyerupai sebuah wajah. Terlihat bagian mata, mulut, bahkan
telinga seolah-olah menyerupai wajah manusia. Batu yang sering disebut Batu
Alien merupakan akibat dari Erupsi Gunung Merapi.
Dari tempat ini juga kita dapat
melihat ke kali gendol dari kejauhan, dimana banyak terlihat para penambang
pasir dengan berbagai macam truk pengangkut. Apakah ini merupakan anugerah dari
alam akibat terjadinya erupsi Merapi atau bukan, saya juga kurang tahu. Namun
tentu saja pengerukan pasir di alam sekitar Merapi ini, menambah rezeki kepada
para penambang tersebut.
Disebuah gubuk mungil terdapat
beberapa ekor burung hantu yang tentu saja dimanfaatkan sebagai mata
pencaharian. Para pengunjung dapat berpose dengan burung-burung hantu tersebut
dengan membayar kepada penjaga/pemiliknya yang berada digubuk tersebut. Menurut
saya sih ini merupakan sensasi wisata yang unik, karena berpose dengan burung
hantu sangat jarang kita temui di berbagai tempat wisata.
Dari batu Alien kami melanjutkan
perjalanan menuju ke museum sisa harta, di tempat ini kami menemukan berbagai
macam barang-barang yang telah rusak akibat dari erupsi Merapi, mulai dari
motor, jam, kursi, alat dapur, dan berbagai macam barang lainnya. Terdapat juga
foto-foto pada saat kejadian yang tersusun rapih di sebuah rumah yang dijadikan
sebagai museum ini. Para pengunjung juga dapat membeli berbagai souvenir Merapi
di tempat ini.
No comments:
Post a Comment